Popular Posts

IBX5B323AD6A28CA

09 Mei 2021

Polisi Mengamankan 15 Pasang Remaja Di Hotel Pekanbaru

 


Pekanbaru - suarademokrasiriau.com. Operasi penyakit masyarakat (pekat) edisi bulan Rhamadan Polisi menyisir sejumlah hotel di pekanbaru dini hari senin (3/5/21)

Polisi berhasil mengamankan 15 orang pasangan remaja yang bukan suami istri

Tim Bino Raimas Polda Riau mendatangi beberapa hotel salah satunya  hotel Sabrina di jalan Tuanku Tambusai Pekanbaru. Dari hotel tersebut ditemukan 10 pasangan yang bukan suami istri


Info yang di kutip dari media Riaupos beberapa remaja mengakui kalau mereka datang ke hotel untuk menggunakan jasa pekerja seks yang sudah di boking melalui media sosial

Setelah di introgasi sejumlah pasangan tersebut di lakukan pendataan dan di beri arahan serta memanggil pihak keluarga untuk menjemput nya.


Red/Yd

07 Mei 2021

Longsor Di Rantau Barangin, Jalan Lintas Riau-Sumbar Putus




Kampar- suarademokrasiriau.com. Terjadi Longsor di kawasan Rantau barangin tepatnya di desa marangin Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar mengakibatkan jalan utama penghubung Sumatera Barat dan Riau terputus dan mengakibatkan arus lalu lintas terhenti 

Info dari WAG Siaga Bencana Propinsi Riau, bencana ini berlangsung sore tadi sekitar jam 17.30 Jumat sore (7/5/2021)

Longsor yang terjadi mengakibatkan badan jalan tertutup oleh pohon-pohon tumbang Dan untuk sementara dipastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.


Red/Yd

06 Mei 2021

Perbatasan Riau-Sumbar Dijaga Ketat



Pekanbaru-suarademokrasiriau.com Resminya larangan mudik bagi warga oleh Pemerintah, Penjagaan di setiap perbatasan di jaga ketat oleh aparat, khususnya di wilayah Perbatasan Riau-Sumbar wilayah Kampar.



Dari Pantauan tim suarademokrasiriau.com tampak sejumlah aparat sedang memeriksa kendaraan yang melintas, Disisi lain ada juga yang diperbolehkan lewat dengan syarat non mudik atau aparatur negara dengan surat tugas.

Sementara itu Gubri syamsuar juga turut hadir guna memantau aktifitas posko untuk memastikan tidak ada Angkutan umum dan mobil pribadi yang lolos di perbatasan Riau-Sumbar bersama Kapolda Riau dan Kasrem 031/Wira bima.



Red/Yudi

Sumber: riaupos



05 Mei 2021

Picu Kerumunan, Penjara Dan Denda Bagi Warga Yang Tidak Mematuhi Protokol Pemerintah

 


Pekanbaru - suarademokrasiriau.com. Semakin Dekat datangnya hari raya idul fitri sejumlah pedagang maupun tempat perbelanjaan biasanya banjir di datangi warga, maka dari itu untuk menghindari kerumunan sejumlah aparat menggelar razia dan tindakan sanksi hukum bagi warga yang tidak mematuhi protokol pemerintah

Semakin merbaknya virus covid 19  di pekanbaru ini, pemberlakuan hukum penjara dan denda diterapkan bagi warga yang tidak mematuhi aturan pemerintah 

'Misalnya Sejumlah Tempat perbelanjaan seperti pasar, mal serta tempat makan dan tongkrongan yang cendrung ramai akan di periksa dan diberi peringatan agar tidak memicu keramaian ungkap Kapolresta Pekanbaru Kombes Nandang 

Lanjutnya, 'kami menindak tegas bila ada yang melanggar peraturan protokol pemerintah akan segera di tindak lanjut dan bisa di penjara 1 tahun serta denda dan juga mencabut izin usaha sesuai dengan hukum yang berlaku.


Red/yudi

Sumber: Riaupos.com

Wujud Syukur, Laskar Palapa Riau Berbagi Masker dan Takjil"



Pekanbaru – Suarademokrasiriau.com. Perkumpulam Laskar Patriot Pembela Pancasila (Laskar Palapa) Provinsi Riau menggelar kegiatan pembagian masker dan takjil di jalan Tuanku Tambusai Pekanbaru (5/5/21).


Kegiatan yang berlangsung dari pukul 17.30 Wib itu mendapat respon positif, terbukti kurang dari setengah jam, 350 masker, 250 snack box dan 1 bal yakult habis dibagikan kepada mayarakat.


Dari pantauan awak media, terlihat para pengendara sepeda motor dan mobil yang melintas dijalan Tuanku Tambusai antusias mengambil paket masker dan takjil yang di bagikan oleh kader Laskar Palapa itu.


Fachruddin, S.Pd Ketua Laskar Palapa Provinsi Riau yang turut membagikan paket masker dan takjil itu saat dikonfirmasi awak media mengatakan pembagian masker dan takjil merupakan wujud rasa syukur kepada Tuhan dan menggapai keberkahan di Bulan Suci Ramadhan.


“Kegiatan ini merupakan wujud syukur kita Laskar Palapa hingga hari ini masih di beri rizki dan kesehatan, dan juga menggapai keberkahan di bulan suci ramadhan ini” kata fachruddin.


Ia juga mengatakan, kegiatan pembagian masker itu merupakan bagian dari doktrin Laskar Palapa yang menjunjung tinggi rasa kemanusiaan dan welas asih kepada sesama manusia.


“Didalam Teori Trifalaq Tunggalistik, Buah Pemikiran pendiri Laskar Palapa bapak Wardi Jien yang menjadi pedoman pergerakan Laskar Palapa, Salah satu doktrin nya ialah menjunjung tinggi rasa kemanusiaan dan saling berbagi kepada sesama, sehingga menimbulkan rasa kepedulian antar sesama anak bangsa, dengan adanya kepedulain antar sesama anak bangsa, maka diharapkan rasa nasionalisme dan patriotisme akan terwujud” Uangkapnya.


Pergerakan kita, sambung fachrudin, “dimulai sejak usia dini, dimana dari usia dini itu kita mengajarkan kepada generasi muda untuk saling berbagi dan salin peduli kepada sesama” pungkasnya


Laskar Palapa sendiri, Tambah Fachruddin merupakan sayap pergerakan dari Gerakan Masyarakat Gotong Royong  Pancasila (GEMA GONG Pancasila) yang di prakarsai oleh bapak Wardi Jien di Jakarta.


“Gema Gong Pancasila merupakan perkumpulan yang yang menitik beratkan pergerakannya kepada kebudayaan nusantara, didalamnya terdapat para Sultan dan Raja dari berbagai daerah di Indonesia yang memiliki kepedulian terhadap Persatuan dan Kesatuan Bangsa yang di satukan dalan Pancasila dengan semboyannya Bhineka Tunggal Ika” tutup fachrudin.

(Rls-afdhal)**

04 Mei 2021

Mulai Besok 6 Mai 2021 Larangan Keluar Masuk Pekanbaru, Dan Kerumunan Di Bubarkan Guna Antisipasi Penyebaran Covid 19"

 


Pekanbaru - suarademokrasiriau.com. Awal mai 2021 ini Ibu kota Propinsi Riau kota Pekanbaru akan bersiap - siap menahan lajunya pemudik guna mengantisipasi mudik hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, 
maka dari itu Pemerintah kota akan mengadakan Posko penyekatan larangan mudik.

Penyekatan tersebut akan di berlakukan di beberapa titik di pintu gerbang atau di perbatasan kota, diantaranya posko penyekatan di simpang bingung palas rumbai, Simpang empat garuda sakti,  Jalan Kaharuddin Nasution dan daerah Kulim



Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol H Nandang Mumin Wijaya SIK MH mengatakan.seperti yang dikutip dari video harian RiauPos "Kami disini hadir untuk memastikan kesiapan semua posko penyekatan seperti peralatan, sarana dan prasarana,”

“Kekuatan personil dan kegiatan-kegiatan yang sudah berjalan. Alhamdulillah semua sudah berjalan dengan baik,"

Lanjutnya 'Bagi warga yang akan memasuki Kota Pekanbaru melewati perbatasan akan di periksa langsung apakah ada surat kesehatan atau Swap dari pihak Rumah sakit, mereka yang tidak memilikinya maka akan dilakukan pengecekan langsung oleh tim kesehatan di masing-masing posko.

Mengikuti imbauan dari pemerintah pusat bahwa mudik lebaran ditiadakan kepada siapapun, maka dari itu
Kapolresta menegaskan mulai 6 Mei 2021 nanti pihaknya tidak akan mentolerir kelonggaran namun, juga ada pengecualian terhadap transportasi yang boleh melakukan mobilitas pada masa libur lebaran yaitu Anggota Polri, TNI, ASN dan kemudian tim-tim petugas medis atau pelayanan kesehatan.

Selain itu juga pemberlakuan dimana warga yang kedapatan berkerumun atau berkumpul berkerumun akan di beri tindakan atau di suruh pulang oleh petugas TNI, Polri, Satpol PP, BPBD dan Satgas Gugus tugas Covid-19 Pemerintah Kota Pekanbaru.



Red/SDR

03 Mei 2021

Seorang Ibu di Riau Tega Bunuh Anak Kandungnya

 


Bengkalis. Suarademokrasiriau.com -   Seorang ibu rumah tangga di Bengkalis tega membunuh anak kandungnya yang berusia 2 tahun karena rewel, Ia melakukan aksi kejinya bersama pria selingkuhannya berinsial RH  (32). Konon kabarnya Ia menganiaya korban selama tiga hari berturut - turut 

Info yang di kutip dari media Kompas.com Tersangka  yang berasal dari Sumatera Utara mengaku menampar dan mencubit anaknya. Ia juga bercerita jika pria selingkuhannya yang berinisial RH melihat ada roh jahat yang ada di sekeliling korban. Hal tersebut diceritakan RH dalam kondisi mabuk karena menenggak minuman keras

RH menjambak rambut korban dan mengangkatnya ke atas lalu dijatuhkan ke lantai sebanyak dua kali. Penganiyaan tersebut disaksikan YN ibu kandung korban. RH beralasan hal tersebut ia lakukan untuk mengusir roh jahat di tubuh korban.

Penyiksaan yang dialami bocah malang itu tak berhenti di sana. RH juga menyuruh YN mengangkat tangan korban untuk melemparkan beras dan garam agar roh jahat keluar dari tubuh korban.

RH juga mengakui menganiya anak kandung pasangannya dengan memasukkan cabai rawit ke mulut korban dengan alasan korban sering menangis. "Tujuan RH memasukkan cabai ke mulut korban supaya tidak menangis lagi. Apabila korban tidak diam, barulah RH menampar dan mencubit tubuh korban. Selain itu, korban juga diangkat ke atas lalu diempaskan ke lantai batu," Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan melalui keterangan tertulis, Jumat (30/4/2021) malam.

Red/SDR


22 April 2021

Sosialisasi Pemberlakuaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Di Kelurahan Labuhbaru Barat"



Pekanbaru. Suarademokrasiriau.com- Kebijakan Penerapan PPKM berbasis Mikro yang di lakukan dalam bentuk pengawasan ketat terhadap protokol kesehatan, dalam aktifitas yang dilakukan oleh setiap orang yang berdomosili khususnya yang berkegiatan di kelurahan labuhbaru barat, kecamatan Payung sekaki kota Pekanbaru. Jumat (23/4/21).

Adapun acara sosialisasi di hadri oleh Camat Payung sekaki Fauzan,S.Stp.Msi, Danramil senaplan/payung sekaki, kapolsek Payung sekaki, pegawai puskesmas payung sekaki, dan seluruh RT/RW kelurahan Labuhbaru Barat yang hadir, di aula kantor lurah Labuhbaru barat.



"Selama pelaksanaan PPKM berbasis mikro, setiap orang mematuhi kebijakan pengawasan ketat protokol kesehatan dalam mengedalikan penyebaran covid-19 kelurahan labuhbaru barat.

Adapun perbatasan aktifitas kegiatan masyarakat, atau orang dalam pelaksanaan PPKM berbasis mikro meliputi kapasiatas dan jam oprrasional pada jalan protokol, pasilitas dan sarana umum, tranportasi umum, rumah makan, lestoran, cafe, pusat pebelanjaan (mall), dan rumah serta tempat yang di tentukan oleh satgas covid-19 kota pekanbaru, khususnya kelurahan labuhbaru barat, kecamatan Payung sekaki.

Terkait aktivitas yang dibatasi.

Jumlah maksimal kariawan yang bekerja di kantor naik menjadi 50% sementara sisanya tetap bekerja di rumah.

Kegiatan belajar masih dilakukan dengan dering, dan kegiatan pada sektor esensial tetap di buka 100% selama penerapan PPKM Mikro.

Adapun kemudian jumlah konsumen yang dapat makan di tempat pada lestoran pun di naikan menjadi maksimal 50% dari sebelumya hanya 25%.

"Pusat perbelanjaan dan Mall pun dapat beroperasi hingga pukul 21.00wb dengan menerapkan protokol kesehatan naik dibandingkan saat PPKM sebelumnya hanya hingga pukul 20.00wb".

Lurah Labuhbaru Barat Wahyu Nofiyandri,M.Pd berharap kita semua semoga dapat berupaya untuk mencegah penularan covid 19 cepat berlalu agar kita semua bisa nanti merayakan hari raya hidul fitri terbebas dari covid-19, tutupnya.

(Rls-anto)***


Sosialisasi: Minta RT/RW Dan Polmas Agar lebih Serius Menangani Penyebaran Covid 19 di kelurahan LBT"



Pekanbaru. Suarademokrasiriau.com-

Sejak Pemerintah Kota Pekanbaru menghimbau tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), aparatur Keluruhan Labuhbaru Timur bersama satgas kelurahan dan lingkungan langsung melakukan sosialisasi bersama  RT/RW yang ada di kelurahan Labuhbaru Timur, bertepat di aula kantor Lurah, Jumat (23/4/21).



Sosialisasi tentang perlunya dilakukan PPKM tersebut, sekaligus juga dirangkaikan dengan kegiatan monitoring pelaksanaan protokol kesehatan bagi pelaku usaha, masyarakat ujar Lurah Labuhbaru Timur Zulkfli.

Tampak hadir di acara tersebut, bapak camat Payung sekaki Fauzan,S.Stp.Msi, kapolsek Payung sekaki Iptu Agung Rama Setiawan,SIK.MSi, Danramil Senaplan dan Payung sekaki dan pembimbing dari puskesmas Payung sekaki ibu Yesi. Serta seluruh RT dan RW kelurahan labuhbaru timur yang hadir.



Lebih lanjut lurah Zulkifli Fahdil Irama mengatakan, sosialisasi PPKM yang dimaksud, adalah perlunya masyarakat memakai masker standar dengan benar, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi bepergian, meningkatkan imun, dan mentaati aturan.

Selain itu lurah juga mensosialisasikan bahwa setiap orang, pelaku usaha, pengelola, penyelenggara atau penanggung jawab tempat dan fasilitas umum yang melaksanakan aktivitas, berkewajiban melaksanakan protokol kesehatan yang telah ditetapkan tersebut.

“Pentingnya PPKM berbasis mikro, maka kami langsung melakukan sosialisasi kepada RT/RW karena RT dan RW lah orang yang palingdekat dengan warga masyarakatnya, agar masyarakat nantinya memahami karena penularan Covid-19 di wilayah kelurahan Labuhbaru Timur masih ada dalam beberapa bulan ini sehingga semua pihak perlu untuk menjaga kesehatan, kenyamanan, keamanan, dan keselamatan,” tutup Lurah.

(Rls-Anto)**

11 April 2021

GRAND OPENING: Nongkrong Di Pekanbaru Bikin Gak Pengin Pulang"



Pekanbaru. Suarademokrasiriau.comBerpetualang ke ibu kota Riau membuat anda mendapatkan pengalaman yang baru. Sebuah pengalaman baru yang menunjukkan sisi lain ibu kota membuat sebuah undangan bagi anda. Kota yang memiliki banyak tempat nongkrong di Pekanbaru akan sangat disayangkan jika terlewatkan. Minggu (11/4/21).



Grand opening starblack caffe yang terletak di jalan Soebrantas di samping jalan merak sakti, kecamatan.Bina Widya kota Pekanbaru berlangsung meriah dan sukses, kini starblack caffe hadir dengan konsep yang modern dan minimalis, Jaka Adrian selaku owner mengatakan bahwa starblack caffe sebelumnya sudah berdiri di kota Dumai, dan kini hadir di kota Pekanbaru dengan konsep dan menu yang lebih modern di bandingkan sebelumnya sehingga akan dapat memanjakan pelanggan dengan hiburan Akustik dan Dua varian", adapun menu yakni western food dan Indonesian food serta menghadirkan menu coffe 4 daerah, coffe Papua Wamena,Toraja, Bali kintamani, dan Aceh gayo.



"Alhamdulillah grand opening berjalan lancar dan banyak tamu dan undangan yang hadir katanya,,, dia mengatakan starblack caffe saat ini sangat cocok untuk jadi tempat nongkrong bersama keluarga dan anak muda, serta tua muda pencinta copi, adapun starblack caffe buka dari pukul 14.00 WIB s/d 23.00 wib ungkapnya.



"Maka dari itu pihaknya mengajak seluruh anak muda untuk berkunjung ke starblack caffe, menu yang di sajikan sangat terjangkau untuk semua kalangan.



Tempat nongkrong di Pekanbaru berikut merupakan café yang sangat populer saat ini. Tempatnya yang simple dan tenang menjadikan tempat ini dikunjungi oleh anak-anak muda. STAR BLACK Cafe mengusung konsep. "Suasana yang tenang menjadi kelebihan tempat ini".

(Rls-Denny Boy)**

04 April 2021

Diskusi Publik Ketahanan Pangan Nasional Di APPI"



PEKANBARU, Suarademokrasiriau.com – Kendala yang menjadi masalah besar terhadap petani khusunya di Riau terjadinya inkonsistensi harga

Demikian dikatakan Ketua umum Aliansi Pewarta Pertanian Indonesia (APPI) saat menjawab pertanyaan dari wartawan senior Riau, Drs. Wahyudi El Panggabean saat menjadi moderator Diskusi Publik Ketahanan Pangan Nasional di APPI di jalan Uka Desa Rimbo Panjang Kabupaten Kampar, Sabtu (03/4/21).



Ketum APPI itu mengatakan pengalaman yang pernah dialami Pusdiklat APPI saat melakukan ujicoba penanaman kooditi cabai mengalami kerugian karena ketidak stabilan harga.

“Pada saat panen cabe, harga anjlok, akhirnya biaya yang dikeluarkan tidak sesuai dengan hasil yang diharapkan, “ungkapnya.

Begitu juga pada komoditas singkong, ujar Alex, pada saat dua tahun lalu pemerintah menggalakkan penanaman pokok singkong dan pada saat itu harganya sangat menggiurkan mencapai 1.200 rupiah perkilogram, “katanya.

Namun sekarang pada saat penen raya, harga singkong anjlok hingga menembus angka 500 rupiah perkilogramnya. “dan ini selalu mejadi momok oleh petani, “ujar ketum APPI itu.

Tiga kementrian ini menurutnya menjadi lokomotif agar usaha mikro kecil dan menegah menjadi maju, “karena itulah ketika kita mengalami kerawanan pangan terjadi, ketiga kementrian ini lah yang bertanggung jawab, “pungkas komunikolog itu.

Ia berharap ketiga kementrian ini memberikan modal kepada usaha mikro kecil dan menengah, termasuk didalamnya modal kerja. tidak sekedar memberi biaya operasional atau sekedar memberikan pupuk, tetapi juga diberikan barang modal seperti mesin traktor dan lain-lain.

“Kelompok tani sebaiknya diberikan mesin traktor, agar mekanisasi pertanian terjadi didalamnya, “ujar Emrus

Dengan adanya teknologi dalam bidang pertanian diharapkan kedepannya, para petani di indonesia dapat meningkatkan hasil produksi pertaniannya

“Suatu saat nanti saya bermimpi indonesia menjadi petani-petani berdasi, tidak perlu lagi menggunakan tangan untuk mengolah pertanian”.

“Dan menurut pandangan saya, kita harus angkat status petani kita ini menjadi petani yang berkelas, sekalipun itu dalam usaha mikro, “tutup Dr Embrus Sihombing.

(Red)**

31 Maret 2021

Sosialisasi KOTAKU ( Kota Tanpa Kumuh) di kel. Air putih kec. Tuah Madani"

Foto lagi penyuluhan


Pekanbaru.

Suarademokrasiriau.com-

"Kadis Perkim kota Pekanbaru diwakili Kabid bapak Suryana dan dua kasie , adakan pertemuan dengan Lurah, Agus Sutiartono,S.Sos, Babinsa, Ketua LPM, Ketua Forum dan 10 Ketua RW, dalam acara sosialisasi program KOTAKU ( Kota Tanpa Kumuh) di kel. Airputih kec. Tuah Madani. Rabu (31/03/2021).



(Red- Agus)**

Komonikasi Sosial Dengan KBT, TNI Semester I TA 2021 Kodim 0301 Kota Pekanbaru"

Foto Bersama


Pekanbaru. Suarademokrasiriau.com

"Melalui forum Silahturahmi keluarga besar TNI, perkuat Pancasila sebagai alat pemersatu bangsa, dalam rangka menjaga dan mempertahankan kedaulatan TNI.



Komandan Kodim  0301 Pekanbaru diwakili Pasi Teritorial  Mayor Inf. Purba",  Bacakan pidato tertulis  Dandim  Kol.Inf. Edi Budiman,  SE.MP  pada acara Komsos Keluarga Besar TNI, dan pemberian Plakat kepada DPC  HAPAKAD, FKPPI, PPM , kota Pekanbaru dan silaturahmi dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1442. H. Rabu. (31/03/2021).


(Red- Agus)**


27 Maret 2021

LURAH BANDARRAYA ADAKAN MALAM PURNA BAKTI, BERSAMA LPM,TP PKK, FORUM, RT DAN RW DI MGG CAFE"

Foto bersama


Pekanbaru. Suarademokrasiriau.com- Lurah Bandarraya Kecamatan Payung Sekaki bersama Ketua LPM, RT, RW, FORUM, TP PKK dan ASN Kelurahan Bandarraya, Sabtu, 27 Maret 2021 betempat di MGG Cafe Jalan Melati, melepas salah seorang PNS yang memasuki masa pensiun pada tahun 2021, malam purna bakti,  ini dihadiri sekitar tiga puluh orang undangan yang terdiri dari Ketua LPM, Ketua Forun RT/RW, Ketua RT, Pengurus TP PKK Bandarraya dan Aparatur Sipil Negara ( ASN ) Kelurahan Bandarraya Kecamatan Payung Sekaki


Acara Malam Purna Tugas ini yang dibuka oleh Mc Bunda Rio Rita salah seorang srinkandi ketua RT yang ada di Kelurahan Bandarraya dengan meminta sambutan Ketua LPM Kelurahan Bandarraya Bapak Marzaini Zen, S.Ag yang mengatakan bahwa Pengantar Purna Tugas ini bukanlah suatu hal yang memutuskan hubungan silahthrahmi atara kita semua dengan Ibu Marsedes, tetapi purna tugas yang dimaksud adalah batas akhir dari seorang Pegawai Negeri Sipil sebagai abdi Negara dengan batas usia yang telah ditetapkan oleh Pemerintah yaitu 58 tahun , dan bagi kami buat buk Marsedes Bapisah Bukannya Bacarai, berpsah diusia pensiun tetapi tidak memutus hubungan silatuhrahmi kita yang hadir dan maupun yang tidak hadir pada malam ini.



Selanjutnya Bapak *Herman Yunus, S.Sos* selaku Pimpinan dan Lurah Bandarraya dalam sambutannya merasa sangat berat dalam untuk melepas salah seorang Kepala Seksi Pemerintahan ini, karena selama ini Buk Marsedes,  S.Sos dalam menjalankan tugas sebagai Kepala Seksi yang mobilitas pergerakan yang sangat padat, penuh dengan tanggung jawap, selalu berhati hati, dalam mengambil sikap untuk memutuskan sesuatu hal, hal ini dilakukan beliau agar meminilisir hal hal yang dapat melanggar hukum, khususnya persoalan pengurusan surat tanah


Lebih jauh Lurah Bandarraya ini mengatakan bahwa massa Pensiun adalah suatu kebanggaan bagi aparat PNS, jangan kita masih muda, yang masih bekerja menganggap massa pensiun masih panjang, massa tugas dan massa pensiun itu memang dibatasi oleh Pemerintah, tetapi massa pensiun yang telah ditetapkan oleh Allah tidak ada satu orangpun yang tahu, maka saya selaku Pegawai Negeri Sipil sangat merasa hormat, sangat merasa bangga melihat kawan kawan sampai pada titik usia pensiun masih dalam keadaan sehat dan berharap kita kita yang hadir saat ini, terutama yang berstatus PNS dapatlah seperti apa yang dirasakan oleh kawan kita ini, menikmati massa pensiun dalam keadaan sehat dan mempunyai waktu yang sangat luang bersama keluarga, disamping melepas malam purna bakti Ibuk Marsedes, S.Sos Lurah Bandarraya juga berharap, sebentar lagi kita umat Islam akan memasuki bulan suci Ramadhan 1442 H/2021 M, kami atas nama pribadi dan keluarga, apabila dalam menjalankan tugas tidak bisa melayani masyarakat secara maksimal, mohon dimaafkan, semoga puasa yang akan kita laksanakan akan berjalan lancar, tidak kurang satu apaun dan amal ibadah kita diterima oleh Allah Subahanatakala. Amin



Marsedes, S.Sos juga dalam kata perpisahannya , sangat merasa sedih berpisah dengan kawan dan rekan rekan di Kantor Kelurahan Bandarraaya,satu tahun tujuh bulan lamanya saya berkumpul dalam menjalankan tugas, banyak persoalan dan banyak masalah yang kami hadapi, tetapi alhamdulillah berkat pepemimpinam Pak Herman, S.Sos selaku Lurah Bandarraya dapat kami kerjakan secara baik, disiplin beliaulah menjadi contoh bagi kami bersama , dalam menjalankan tugas, dan akhir dari kata sambutannya Buk Marsedes mohon maaf dunia dan akhirat, apabila selama bertugas di Kelurahan Bandarraya ada membuat kesalahan baik yang tersengaja maupun tidak saya sengaja dan saya siap membatu untuk memberikan bantuan ataupun informasi yang setahu saya apabila pihak Kelurahan memerlukannya


Acara malam Purna Bakti malam  ini diakhiri dengan penyerahan kado kenang kenangan baik dari Kelurahan Bandarraya, Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua Forum RT/RW dan sebaliknya Keluarga besar Buk Marsedes, S.Sos  juga menyerah kenang Kenangan buat ASN Kelurahan Bandarraya.

(Rls- herman)**

GINDA BURNAMA ST WAKIL KETUA DPRD KOTA PEKANBARU JEMPUT ASPIRASI MASYARAKAT DI KELURAHAN BANDARRAYA KECAMATAN PAYUNG SEKAKI"



Pekanbaru. Suarademokrasiriau.com- Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru *Bung Ginda Burnama ,ST* melaksanakan reses Pertama ditahun ke 2  di Kelurahan Bandarraya Kecamatan Payung Sekaki, Jum'at , 26 Maret 2021, yang dihadiri oleh Camat Payung Sekaki, Bapak Fauzan, S.STP, M.Si, Lurah Bandarraya Bapak Herman Yunus, S.Sos, Ketua LPM Bandarraya Bapak Marzaini Zen, S.Ag, Ketua dan Pengurus Tim Penggerak PKK Bandarraya, Ketua Forum, Ketua RT dan RW se Kelurahan Bandarraya dan masyarakat, khususnya dalam lingkup RW 02 Kelurahan Bandarraya



Bapak  Marzaini Zen, S.Ag selaku pembawa acara membuka awal acara dengan sebuah pantun *Tidaklah Batang Sembarang Batang, Batang Rebung Penuh Berduri*

*Bukan Datang Sembarang Datang*

*Bung Ginda Datang Menyenput Aspirasi*

Yang disambut dengan tepuk tangan yang sangat meriah oleh para hadirin yang hadir dalam acara tersebut yang berjumlah 100 orang dengan mempergunakan protokol Covid 19 yang ketat, mulai dari mencuci tangan, mengunakan handsenitaizer,sampai mempergunakan masker selama acara berlangsung



*Lurah Bandarraya Bpk Herman Yunus, S.Sos* dalam sambutan awalnya mengharapkan kepada undangan yang hadir, untuk dapat memanfaatkan momen reses ini secara baik, sampaikan seluruh aspirasi kepada Bapak  Wakil Ketua DPRD kita ini, sehingga nantinya apa yang selama ini, menjadi harapan masyarakat dapat terkabul sebagaimana diharapkan selama ini


Sementara Camat Payung Sekaki Bapak Fauzan, S.STP, M.Si berharap banyak dalam reses Bung Ginda ini supaya tamu undangan yang hadir dapat menyampaikan harapan yang mungkin selama ini pembangunan baik itu infrastruktur maupun yang lainnya, apalagi yang hadir saat ini adalah salah satu pimpinan di DPRD Kota Pekanbaru, selanjutnya juga Camat Payung Sekaki menyampaikan Program Vaksinasi bagi masyarakat yang usianya diatas 60 tahun agar segera mendaftarkan dirinya untuk dilakukan vasinasi di Pukesmas Kecamatan Payung Sekaki dengan membawa KTP dan memberikan No Hp yang bisa dihubungi oleh Petugas medis


*Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru*, anak muda melenial yang penuh semangat untuk membangun Kota Pekanbaru *Bung Ginda Burnama ST* menyampaikan beberapa hal untuk diketahui oleh Masyarakat, bahwa reses adalah masa rehat anggota DPRD untuk menemui dan menyemput keinginan atau aspirasi masyarakat dalam pembangunan ,infrastruktur lainnya yang bertujuan supaya pembangunan dapat secara merata, Usulan pembangunan ke Pemerintah Daerah bisa dilakukan melalui dua hal,  pertama melalui Musrenbang dan melalui Pokir ( pokok pikiran ) anggota Dewan yang lebih dikenal dengan Reses/Aspirasi yang dilaksanakan tiga bulan sekali dan empat kali selama setahun



Reses Bung Ginda Burnama ST, Saat ini memang banyak pendapat dan harapan yang disampaikan oleh masyarakat, mulai dari pembangunan Sekolah Lanjutan Atas ( SMA ) diwilayah Kecamatan Payung Sekaki, pembuatan Drainase, sampai pemasangan Lampu di Jalan Harapan Jaya Kelurahan Bandarraya Kecamatan Payung Sekaki


Semua usulan yang disampaikan masyarakat dapat diterima dan dicatat dalam buku agenda yang saya miliki , kata Wakil Dewan kita ini dan Inshaalah dalam waktu dekat, akan kita laksanakan pemasangan lampu jalan yang diusulkan sehingga nanti masyarakat akan nyaman dalam beraktifitas dimalam hari, disamping itu juga tingkat keamanan akan lebih terjamin dan masyarakat tidak merasa ada rasa takut lagi


Pelaksanaan Reses di titik terakhir ini memang sangat meriah dan penuh inovatif tawa dan gurau karena sang Mc  Bapak Marzaini Zen, S.Ag dapat membawa suasana kaku  menjadi ajang bermanfaat baik bagi Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Bung Ginda Burnama ST maupun undangan yang hadir


Acara reses di Kelurahan Bandarraya ini diakhiri dengan poto bersama sebagai kenangan yang terindah dan tak bisa dilupakan untuk selamanya dan masyarakat berharap walaupun masih ada beberapa tahun lagi agar Bung Ginda Burnama ST dapat memimpin Kota Pekanbaru sebagai Walikota Pekanbaru tahun 2024 yang akan datang

(Rls-herman)**

26 Maret 2021

LAPORAN WARGA MUSIBAH BENCANA TERSERET OLEH ARUS SUNGAI LUBUK HITAM"



Sumbar. Suarademokrasiriau.com-  Dilokasi lubuk hitam RT. 01 RW. 03 kelurahan. Teluk Kabung Utara Kecamatan. Bungus Teluk Kabung, Jumat (26/3/21).


Korban terseret harus dalam kejadian yang meninggal 
1. Dela (P) 21 thn
2. Felisia  Honesti (P)  21 thn
3. Farulian (L)  21 thn
Ketiganya Mahasiswa UNP Padang  Fakultas Teknik Sipil, Waktu kejadian kira-kira pukul 16.00 WIB.

Adapun Kronologi Kejadian, "Kira-kira Pukul 15.00 WIB 16 orang mahasiswa (10 orang laki-laki, 6 orang  perempuan), 15 orang mahasiswa UNP dan 1 orang Mahasiswa Unand, saat berkunjung ke lokasi Wisata Alam Air Terjun 3 Tingkat Lubuk Hitam dengan tujuan berwisata (mandi). 

"Mereka menaiki tempat wisata tersebut mulai dari tingkat 1, terus ketingkat 2 dan terus ke tingkat 3. Pada saat itu hujan sudah mulai turun. 

Ketika perjalanan menuju  ke tingkat 3, tiba-tiba air sungai membesar air bah datang, 4 orang dari mereka seketika berjalan ditepi sungai dan hendak menyeberang ke sebelah sungai itu mereka diseret oleh air bah kearah kedalam sungai.

1 orang dari 4 orang mereka bisa terselamatkan dan 3 orang terseret oleh derasnya aliran air sungai lubuk hitam yg banyak batu batuan  besar.

"Dan sampai saat ini 3 orang yang terseret tesebut belum ditemukan.
Dan sampai jam 18.30 WIB Tim Sar, Kepolisian,  bersama warga setempat masih berusaha utk mencari korban yang terseret harus.

(Rls-deddy kombet)**

19 Maret 2021

DAERAH KABUPATEN DHARMASRAYA 2 Meninggal Dan 1 Dirawat Akibat Tersambar Petir"

Foto korban di rawat


SUMBAR. Suarademokrasiriau.com- Di koto Baru Dua orang meninggal dunia dan satu dirawat intensif di RSUD Sungai Dareh, Kab. Dharmasraya setelah tersambar petir saat bermain handphone di menara pantau perkebunan PT. Andalas Wahana Berjaya (AWB) Koto Baru Jumat (19/3). 

Tiga korban yang masih remaja ini masing-masing Fernando Hutagalung, 16 th, alamat Camp pembibitan Kenagarian Koto Padang, Kecamatan Koto Baru, bersama rekannya Pendi Halawa, 16 th, dan Jonata Hutagalung 18 th, berangkat dari Camp Pembibitan PT AWB menuju menara pantau api berada di Blok G,15.Ketiganya berangkat menggunakan dua sepeda motor, sampai dilokasi gerimis turun dan ketiganya naik ke menara pantau dengan maksud untuk berteduh.

Sambil berteduh ketiganya main handphone yang signalnya bagus dari atas menara. Ketiganya asyik bermain handphone hingga tak menyadari bahaya yang mengintai. 

Hingga peristawa naas tersebut terjadi sekitar pukul 00.00 WIB.Melihat kedua kawannya terkapar tak bergerak, dengan badan mengalami luka bakar, Yan Fernando mencari bantuan ke Camp Pembibitan. 

Dibantu warga, mereka mendapat pertolongan, dengan ambulance perusahaan, ketiganya dibawa ke RSUD Sungai Dareh.Kapolres Dharmasraya AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah, melalui Pawas Polres Dharmasraya Ipda Okdianto, S.H, membenarkan peristiwa ini. 

(Rls-Deddy kombet)**

17 Maret 2021

Melanjuti Aksi Damai Gubenur Sumatra Barat Melalui Asisten 1, Menemui Masyarakat Yang Menunggu Di Halaman Kantor Gubenur"

 


Padang,Painan,Suarademokrasiriau.com – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi, menyetujui petisi yang disampaikan oleh Aliansi Masyarakat Pessel Bergerak untuk yang disampaikan melalui aksi damai di Kantor Gubernur Sumatera Barat pada Senin (15/3).



Dalam aksinya, lebih kurang 150 masyarakat dan mahasiswa asal Kabupaten Pesisir Selatan menuntut Gubernur Sumatera Barat agar segera menyurati Kemendagri terkait pemberhentian Rusmayul Anwar selaku Bupati Pesisir Selatan, karena yang bersangkutan berstatus terpidana.



“ Sesuai dengan UU No.10 Tahun 2016, Pasal 164 Ayat 8, Bupati yang terpilih dan berstatus terpidana seharusnya dilantik dan diberhentikan saat itu juga. Namun Gubernur tidak melakukan hal tersebut, oleh karenanya kami menuntut Gubernur Sumatera Barat, agar segera menyurati Kementrian Dalam Negeri untuk meminta SK Pemberhentian Bupati Pessel dari Kemendagri,” Ujar Hamzah Jamaris selalu Koordinator Aksi saat menyampaikan orasi.





Selanjutnya dalam tuntutannya masyarakat juga menyatakan menolak Bupati dengan status Terpidana, dan meminta Gubernur Sumbar agar menolak segala kebijakan yang diambil oleh Bupati Pesisir Selatan Rusmayul Anwar karena statusnya Inkonstitusional.



“ Bagaimana mungkin seorang Terpidana bisa menjadi Pemimpin. Jadi kami meminta Gubernur Sumatera Barat, agar menolak segala kebijakan pemerintahan dan administrasi yang dilakukan oleh Bupati Pesisir Selatan saat ini, karena berstatus Inkonstitusional,” sambungnya.



Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi yang saat itu sudah berada di Bandara Internasional Minangkabau karena dalam perjalanan Dinas Ke Jakarta, meminta Asisten I Devi Kurnia untuk menemui masyarakat yang telah menunggu di Halaman Kantor Gubernur.



“ Saya telah dihubungi Gubernur Sumatera Barat, beliau meminta izin karena sedang ada urusan dinas ke Jakarta. Terkait tuntutan, beliau menyatakan menyetujui dan akan menyurati Kementrian Dalam Negeri, yang akan beliau tanda tangani sepulang dari Jakarta,” ujar Devi Kurnia.



Ia pun meminta kepada masyarakat agar bersabar dalam waktu 3-4 hari kedepan, untuk nanti diperlihatkan salinanannya. Persetujuan tersebut juga dikukuhkan dengan penandatanganan Petisi, yang diserahkan oleh Aliansi Masyarakat Pesisir Selatan Bergerak.



Selanjutnya peserta aksi melanjutkan orasinya di Kantor Pengadilan Negeri Padang, guna mendesak pihak pengadilan agar segera menerbitkan salinan putusan dan meneruskan kepada para pihak," tutupnya.

(Rls- deddy kombet)**

15 Maret 2021

Puluhan Massa Ancam Unjuk Rasa di Pengadilan Jika Gubernur Sumbar Tidak Berhentikan Rusma Yul Anwar"



Pessel(sumbar). Suarademokrasiriau.com- Pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) memang sudah selesai, dan yang terpilih sebagai bupati dan wakil bupati pun telah dilantik. Namun, kondisi politik lokal di Pessel masih saja tetap memanas.Setelah muncul dukungan massa untuk Bupati Pessel Rusma Yul Anwar yang tersangkut kasus lingkungan, kini giliran yang kontra melakukan aksi unjuk rasa menuntut Rusma diberhentikan.

Aspirasi tersebut disampaikan puluhan orang ketika berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sumatra Barat (Sumbar), Senin (15/3/2021) pagi. Mereka yang mengaku datang dari Pessel mengatasnamakan diri mereka Aliansi Masyarakat Pesisir Selatan.Koordinator Aksi, Hamza Jamaris mengatakan, mereka melakukan aksi unjuk rasa untuk meminta keadilan kepada Gubernur Sumbar. Menurut dia, di Pesisir Selatan saat ini terjadi pertikaian pendapat.

Hal itu terjadi, kata Hamza, karena bupati Pesisir Selatan yang dilantik pada Jumat (26/2/2021) lalu itu tersandung kasus pidana.

“Kami jauh-jauh dari Pesisir Selatan ke sini ingin mencari keadilan, kami menuntut keadilan kepada Gubernur karena maraknya pertikaian beda pendapat terjadi di Pesisir Selatan,” kata Hamza.Hamza mengeklaim aksi ini hanya untuk mempertanyakan kedudukan Rusma Yul Anwar sebagai Bupati Pesisir Selatan pasca-permohonan kasasinya ditolak oleh Mahkamah Agung (MA).

Menurut dia, seharusnya seorang bupati yang tersandung kasus pidana harus diberhentikan sementara sebagai bupati.

“Itu ada aturan undang-undang yang mengaturnya,” tegas Hamza.Hamza menambahkan, seharusnya Rusma tidak dilantik sebagai Bupati pada Jumat (26/2/2021) lalu. Sebab, kata dia, permohonan kasasi yang diajukan Rusma ditolak MA sebelum jadwal pelantikan.

“Dia sudah terpidana waktu itu, seharusnya tidak dilantik. Kalau memang tetap dilantik, sekarang dia harus diberhentikan, karena statusnya sudah terpidana,” tutur Hamza.

Dengan begitu, lanjut Hamza, mereka meminta agar Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menyurati Kemendagri untuk memberhentikan Rusma Yul Anwar sebagai Bupati Pesisir Selatan.

“Jika tidak digubris oleh Gubernur, kami akan bergerak ke Pengadilan Negeri Padang untuk mempertanyakan hal ini. Karena dari salah satu stasiun televisi di Sumbar memberikan bahwa PN telah menyurati jaksa untuk mengeksekusi terdakwa,” terangnya.

Sementara itu, Asisten I Setdaprov Sumbar Devi Kurnia mengatakan, ia akan menampung semua aspirasi dan tuntutan yang kemudian akan disampaikan kepada Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah.

“Bapak Gubernur ada kunjungan keluar daerah, tadi pagi setelah apel penyerahan SK kenaikan pangkat, beliau langsung pergi ke bandara. Jadi saya diutus untuk menyambut bapak ibuk dan adek semua. Saya akan tampung semua tuntutan dan akan saya sampaikan kepada beliau,” kata Devi saat menemui massa.

Beberapa saat setelah itu, sekitar pukul 12.30 WIB, massa pun mulai berangsur-angsur meninggalkan kantor Gubernur Sumbar.

Diketahui, Rusma yang saat ini menjabat sebagai Bupati Pesisir Selatan tersandung kasus lingkungan perusakan mangrove di kawasan Mandeh Pesisir Selatan.Rusma divonis 1 tahun penjara, denda Rp1 miliar dan subsider 3 bulan kurungan oleh Majelis Hakim di Pengadilan Negeri Padang. Tak terima putusan itu, Rusma mengajukan permohonan kasasi ke Mahkamah Agung pada 5 Januari 2021 lalu setelah Pengadilan Tinggi Padang menguatkan putusan Pengadilan Negeri Padang. Namun, permohonan kasasinya ditolak oleh Mahkamah Agung.

(Rls-rahmadi)**

14 Maret 2021

Bimbingan Teknis Pelatihan Jurnalistik PJC. Peningkatan Kopetensi Dan Profesionalitas Wartawan"




Pekanbaru. Suarademokrasiriau.com- Untuk menumbuhkan semangat menulis, wartawan Suarademokrasiriau.com mengikuti Pelatihan Jurnalistik Peningkatan Kopetensi dan Profesionalitas wartawan tingkat Dasar. 

Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan Bimbingan Teknis (pelatihan) bagi wartawan-wartawan yang ada di Provinsi riau khususnya kota Pekanbaru hari ini dilaksanakan selama satu hari oleh Derektur utama PJS Drs. Wahyudi El Pangabean,M.H dan Administrasi Umum Asmanidar,SH. 

Tujuan utama pelatihan jurnalistik tingkat Dasar ini adalah mengenalkan ilmu jurnalistik terutama manajemen jurnalistik media online kepada setiap peserta agar dengan mudah memahami dan mengaplikasikan ilmu jurnalistik secara maksimal.


Afdhal Zuhri, Wartawan Suarademokrasiriau.com yang bertugas liputan di lingkungan Provinsi riau, khususnya kota Pekanbaru, saat tampil sebagai Narasumber dalam Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar, di lantai dua Roby Room Hotel Pesona, Jalan. Sudirman kota Pekanbaru, Senin (15/3/2021) mengatakan sesungguhnya membuat suatu tulisan itu gampang-gampang susah.

“Menulis itu akan menjadi aktivitas yang gampang jika itu dilakukan oleh orang-orang yang sering menulis, tetapi akan susah bagi orang yang tidak biasa menulis,” jelasnya.

Drs. Wahyudi El Pangabean,M.H, bapak Wahyudi demikian sapaan akrabnya, menyampaikan seorang wartawan atau Jurnalis ketika turun meliput dia memiliki rencana yang matang seperti tema liputan, narasumber, dan berbagai hal yang dibutuhkan dalam rangka memenuhi unsur-unsur berita", ada halnya, 5W + 1H. “Unsur 5W + 1H antara lain What (apa),  Who (siapa), Where (dimana) When (Kapan), Why (mengapa), dan How (Bagaimana). Kalau kita memahami unsur-unsur tersebut di atas maka dalam proses penulisan beritanya akan menjadi gampang,” ujarnya.

Namun demikian menurut bapak wahyudi seorang Wartawan bukanlah aparat penegak hukum yang punya kewenangan menginterogasi orang. Artinya jika seorang Wartawan itu hendak mendapatkan informasi yang dia butuhkan maka berilah waktu yang seluas-luasnya pada narasumber, karena kita membutuhan data. “Wartawan yang memahami tugasnya dengan baik akan memberikan waktu yang luas kepada narasumbernya. "Dengan demikian  data-data atau informasi pasti diberikan oleh narasumber tersebut,” katanya.


Lanjutnya, "Untuk diketahui Bimbingan Teknis dan Pelatihan yang diselenggarakan Lembaga pendidikan Wartawan PJC (Persatuan Journalist Center) kota Pekanbaru ini, mendapat Apresiasi dari pengelola media yang ada di lingkungan provinsi riau dari kabupaten Rohul, Meranti, Bengkalis, Dumai, Kampar, dan kota Pekanbaru.

"Salah satunya pimpinan redaksi media Suarademokrasiriau.com Syafrizal Anto dan segenap staf redaksinya apresiasinya mengatakan mantap dan sukses buat para Junalist berkompeten, yang lahir dari lembaga pendidikan wartawan Pekanbaru Journalist Center (PJC),

Apreasiasi tersebut nampak pada saat diskusi, dimana semua peserta mengajukan pertanyaan-pertanyaan, tutupnya".

(Red/an)**

13 Maret 2021

TP PKK KELURAHAN BANDARRAYA TUTUP ARISAN TAHUN 2021 DI TAMAN TERBUKA ALAM MAYANG"

Foto bersama TP PKK Kelurahan Bandaraya


Pekanbaru. Suarademokrasiriau.com-Dalam rangka menutup pertemuan  "Arisan TP PKK Kelurahan Bandarraya tahun 2021" pada tahun ini dilaksanakan di Taman Rekreasi Terbuka  Alam Mayang, *Sabtu 13 Maret 2021"


Pelaksanaan penutupan arisan tersebut dinahodai oleh Ibu *Dra Suharnini* selaku ketua Tiem Penggerak PKK Kelurahan Bandarraya yang diikuti, hampir 40 orang ini , terdiri dari Pengurus dan seluruh anggota , secara kompak  dan saling bahu membahu  menyukseskan acara tersebut.



Hadir dalam acara tersebut di samping *Lurah Bandarraya , Bpk Herman Yunus, S.Sos* ,  juga terlihat *Ketua LPM Bandarraya, Bpk Marzaini Zen, S.Ag* dalam sambutannya, sangat menyambut baik acara yang telah ditaja oleh TP PKK Bandarraya ini, semoga acara ini berjalan sebagaimana mestinya dan sukses sampai diujung acara dengan tidak kurang satu apapun, apalagi saya dengar tadi banyak permainan permainan yang akan diperlombakan, khusus untuk ibuk ibuk dan anak anak anggota TP PKK Bandarraya, serta permohonan maaf kami sekeluarga apabila ada kesalahan yg terbuat selama ini. karena tidak berapa lama lagi kita akan memasuki bulan suci ramadhan tahun 2021



"Lurah Bandarraya Kecamata. Payung Sekaki" dalam sambutannya singkatnya mengatakan bahwa dalam rangka suasana covid 19 ini, sesuai pesan "Walikota Pekanbaru Bapak DR H Firdaus, ST.MT"  agar menerap pola hidup bersih, dengan tetap menjaga protap kesehatan Covid 19 dengan menerapkan *4 M* yaitu, "Mencuci Tangan, Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Menghindari Tempat Keramain",  sehingga dengan menerapkan pola 4 M tersebut , kota Pekanbaru akan dapat memutus matarantai penyebaran covid ditengah masyarakat dan kekuarga kita


Disamping itu juga Lurah Bandarraya menyampaikan bagaimana "pentingnya Vaksinasi Covid 19"  terhadap diri sendiri, jangan kita takut diberikan vaksin oleh petugas kesehatan yang ada, karena pelaksanaan vaksinasi itu sendiri  melalui beberapa pemeriksaan yang sangat ketat dan telah melalui uji klinik yang sehingga aman untuk masyarakat



Ketua Pekaksana Penutupan arisan *TP PKK Bandarraya tahun, 2021 , Dra Suharnini*, mengucapkan terimakasih yang sebesar sesarnya kepada *Bpk Lurah Bandarraya, Bapak Ketua LPM Bandarraya , ibuk Ketua RW. 04 Ny Andi Simamora", atas partisifasi dan sumbangan yang telah diberikan khususnya untuk pengadaan hadiah hadiah yang begitu banyak, bahkan penyediakan uang kontan bagi ibuk ibuk yang mendapat juara , semoga Allah senantiasa melipat gandakan rezkinya, dan disambut dengan ucapan amin serentak  oleh peserta acara


*Acara Game penutupan PKK Bandarraya* ,dimulai dengan acara "Joget memakai balon,  Menangkap Belut dimasukkan kedalam ember, Memindahkan karet mempergunakan pipet, memindahkan kain sarung secara estafet dan banyak lagi permainan permainan yang lainnya termasuk juga permainan menggigit sendok sambil berjalan khusus untuk anak anak"


Acara Penutupan arisan PKK Bandarraya diakhiri dengan bernyanyi dan bergoyang bersama dengan Orgen Tunggal Taman Rekriasi Alam Mayang dengan "mengucapkan Terimakasih kepada Pemilik dan Pengelola  Taman Rekriasi Alam Mayang atas pasilitas dan pelayanan yang diberikan"  dalam acara tersebut.

(Rls- herman)**





Ketua OMS