Pekanbaru. Suarademokrasiriau.com -- Program Rehabilitasi sosial penyandang Disabilitas dinas provinsi riau Unit Pelayanan Sosial Kelililing ( UPSK) Hadir kadis sosial provinsi riau, kadis sosial kota pekanbaru ibu Chairani, SSTP, M.Si, Camat Payung Sekaki dan Lurah Labuh Baru Timur. Selasa (5/11/19).
Kegiatan yang dilaksanakan oleh dinas Sosial provinsi Riau untuk disabilitas kota Pekanbaru, dengan anggaran APBN, yang di kelola oleh koperasi dinas Sosial provinsi Riau.
"Program rehabilitas Sosial penyandang disabilitas ini, terkait giat pemerisaan kesehatan bagi penyandang disabilitas, dihari ini pembukaanya, dan uñtuk kegiatan pemeriksaan kesehatanya esok hari, rabu, kamis, sampai jumat, tanggal 5 sampai tanggal 8 november 2019, ungkap wirasuanti, selaku kasi rehabilitas kota pekanbaru, kepada Suarademokrasiriau.com.
Lanjutnya, "Kategori penyandang disabilitas yaitu tunanetra, tunarungu, dan cacat berat ganda. Tentunya", kegiatan ini bertujuan agar mereka dapat kita kembalikan fungsi sosialnya, "program rehabilitas untuk penyandang disabilitas ini dilakukan untuk tingkat kota pekanbaru, dan di tempatkan di aula kantor lurah labuhbaru timur, atas kesepakatan dan kesedian izin lurah H.Santoso,Sos yang telah menanggapi baik sekali program ini.
Wirasuanti: "untuk penyandang cacat disabilitas ini, kita dapat melaksanakannya, dan untuk bantuan kepada masyarakat disabilitas harus juga dapat terdaftar dalam data SPD (Sistim Penyadang Disabilitas), dan bila mana, ada warga atau tetangga penyandang disabilitas, kategori tidak mampu bisa dapat menyampaikan pada kita agar dapat kita imput dengan data SPD, dengan melampirkan KK (kartu keluarga) dan foto tentunya.
Adapun tanggapan lurah Labuhbaru Timur H. Santoso,Sos saat wawancara awak media Suarademokrasiriau.com "penyandang cacat disabilitas nantinya agar dapat juga kita ikutkan dalam pelatihan, untuk peserta disabilitas, dan juga arahan terkait untuk perserta cacat mental dari Pisolog juga ada yang telah disediakan tentunya.
Lanjut lurah, perserta yang hadir ini terdiri dari 12 kecamatan se-kota pekanbaru, dan saya selaku lurah", program ini sangat bagus sekali karena disabilitas penyandang cacat ini, sudah tentu banyak kekuranganya, terutama penyandang disabilitas yang kurang mampu dan mereka tentu membutuhkan kita semua, terutama tentang keluhan kesehatanya, dan juga prasaranan alat bantu yang di butuhkan mereka tentunya.
Lanjut lurah lagi", melalui kegiatan ini, kita agar dapat lebih kreatif lagi", minsalnya memperdayakan hasil karya mereka, untuk dapat memberikan pelatihan, dapat juga memproduksi prodak, dan sebagainya, seperti Tas, dompet, pernak pernik lainya sesuai kemampuan, dan dapat di pasarkan nantinya.
"Dan juga untuk penyandang disabilitas tersebut kemungkinan besar mereka masih bisa berkarya, mengajar, seperti mebaca doa, mengaji, dan sebagainya", agar dapat meningkatkan taraf hidup mereka nantinya, tutup lurah.
Di acara tersebut, camat Payung Sekaki Bapak Nurhasminsyah, SSTP, M.Si, "dalam program dari dinas sosial provinsi riau tersebut, dan ia berharap juga nantinya dapat didata tentunya keperluan dari masing-masing penyandang disabilitas dan akan diusulkan apapun bentuk kebutuhannya, yang di perlukan, contoh kursi roda tongkat, dan lainya. Untuk sementara jumlah penyandang disabilitas, saat ini yang hadir lebih kurang 119 orang, ujarnya kepada Suarademokrasiriau.com.
(Red/anto)***
0 comments:
Posting Komentar