Popular Posts

IBX5B323AD6A28CA

28 Januari 2020

F SP-BPU K-SPSI Kota Pekanbaru, Meminta Seluruh Anggota Untuk Lebih Dapat Perpisonal Dan Disiplin"


Pekanbaru. Suarademokrasiriau.com- Serikat Pekerja Seluruh Indonesia-F SP BPU SPSI (Federasi Serikat Pekerja Bangunan dan Pekerjaan Umum) Kota Pekanbaru-Riau. Selaku ketua Samuel Sitompul, "meminta seluruh anggotanya untuk lebih dapat perpisonal dan disiplin untuk berkordinasi lagi di tahun 2020 kedepanya.

"Dan tidak lengah juga selalu mengikuti rencana kerja yang telah kita terapkan besama, perpisonal dan disiplin dan bila diindahkan, tersebut dinilai bisa merugikan semua pihak.

"Ketua Feredasi Serikat Pekerja Bangunan dan Pekerjan Umum Kota Pekanbaru Samuel Sitompul, juga menghimbau kepada seluruh anggota SPSI-BPU kota Pekanbaru dan jajaran  untuk tidak lengah dan bekerja besama demi kelancaran dan kesejatraan semua pihak ajakannya".

           Hermansah selaku penasehat (kiri) Foto merangku                            dengan ketua Samuel Sitompul (Kanan)


"Lanjut Samuel sitompul, hal ini bila di indahkan akan sangat merugikan semua pihak, terutama pekerja dan organisasi serikat pekerja," ujar Ketua SPSI-BPU kota Pekanbaru, Samuel Sitompul, Selasa (28/1/20).

Menurut Samuel sitompul, F SPSI-BPU kota Pekanbaru-Riau memiliki mekanisme sendiri dalam memperjuangkan kepentingan dan kesejahteraan pekerja baik upah maupun non upah. F SPSI-BPU, mengedepankan dialog dua arah antara perwakilan pekerja dengan wakil perusahaan.(pengembang/perancang), demi 
menjaga hubungan industrial yang harmonis dan berkelanjutan antara wakil pekerja dan wakil perusahaan tersebut untuk kepentingan bersama," terangnya.

F SPSI-BPU kota Pekanbaru-riau, juga

senantiasa memiliki program yang sangat positif. Program tersebut seperti menjaga dan melindungi serta dapat mensejatrakan angota, menlindungi  dan memperhatikan kesehatan  bagi para anggota, bakti sosial, menyokong ekonomi kerakyatan dalam bentuk pinjaman lunak, juga untuk wirausaha dan kegiatan positif", harapan lainnya kususnya anggota serikat pekerja F SP BPU - SPSI yang bersinergi dengan kegiatan usaha perusahaan untuk serikat pekerja bangunan dan pekerjaan umum imbuhnya.

"F SP BPU - SPSI kota Pekanbaru-riau sendiri memiliki anggota lumayan banyak diantara serikat pekerja yang berada di lingkungan kota pekanbaru dengan jumlah anggota kurang lebih (75%) tenaga pekerja (25%) tenaga Ahli F SP BPU -SPSI Kota Pekabaru-Riau juga berinduk kepada Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) yang diakui pemerintah dengan jumlah anggota mencapai jutaan pekerja.

"Dan kepada seluruh anggota serikat pekerja untuk senantiasa menjaga kekompakan demi kepentingan seluruh pekerja yang berada di Kota Pekanbaru-Riau dan keluarganya, dengan menghindari adanya campur tangan pihak luar terutama yang memanfaatkan kondisi internal yang akan memperkeruh keadaan.

Sebelumnya, serikat pekerja bangunan dan pekerjaan umum kota pekanbaru di wilayah Provinsi Riau Samuel sitompul mehimbau menyusul tindakan di lapangan, tidak adanya respons dari pihak manajemen (ARD), pengembang/perancang terkait pembentukan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) baik itu yang mengatur hubungan industrial antara kedua belah pihak.

" Maupun dari estimasi kami terhadap serikat pekerja maupun pengusaha, (pengembang) yang ada di kota pekanbaru provinsi riau diperkirakan ada 1001 lebih anggota yang akan berperan aktif diwilayah kota pekanbaru dan riau kata Samuel Sitompul, kepada suarademokrasiriau.com di kediamanya, Kamis (24/1/20).

"Lanjutnya lagi, Kami juga akan menunggu respons dari surat kerja bersama (PKB) yang kami layangkan kepada pihak manajemen (ARD), pengembang/perancang Kalau ternyata tidak ada itikad baik dari pihak manajemen sesuai waktu yang sewajarnya tersebut maka nantinya sangsi mogok anggota akan dilaksanakan, tegasnya".

Mogok tersebut dilandasi tuntutan dari pihak anggota serikat pekerja yang menginginkan adanya Perjanjian Kerja Bersama (PKB) tersebut antara pihak menejemen (ARD), perancang/pengenbang dan serikat pekerja F SP BPU SPSI, "Salah satu tujuan dari PKB itu adalah meminta pihak manajemen untuk menaati dan menpeyoritaskan Perjanjian Kerja kesepakatan tempatan antar jangka waktu yang telah di tentukan, jelas Samuel.

"Serikat Pekerja juga meminta kepada manajemen, pengembang/perancang setidaknya untuk memberikan atau mengembalikan hak-hak serikat pekerja yang direalisasikan sesuai surat perjanjian kerja bersama, karena terlibat dalam serikat pekerja F SP BPU - SPSI kota Pekanbaru.

Menanggapi imbuh ketua samuel sitompul, sekretaris Hendri Abadi HSB angkat bicara, "sangat menyayangkan bilamana imbuhan ketua itu di abaikan.

"menurut Hendri serikat pekerja F SP BPU terus mencari solusi terhadap masalah yang mereka keluhkan.

"Seharusnya mari kita menghindari dari tindakan kekerasan yang tidak menghasilkan kesepakatan bersama, lantaran campur tangan pihak luar", sesungguhnya apa yang mereka keluhkan itu sedang kita bicarakan secara internal. Seharusnya alangkah lebih baik jika kita duduk bareng dan mencari solusi yang baik dengan cara musyawarah dan mufakat sesuai aturan yang telah di tentukan, terang Hendri.

"Membantah apa yang menjadi tuntutan anggota selama ini tidak ditanggapi, Hendri mengatakan, kepengurusan F SP BPU -SPSI akan melihat dulu hubungan kerja sama menejemen, (pengembang) dengan anggota serikat pekerja baik itu jajaran PUKK / PUK yang ada di kecamatan maupun di kelurahan tentunya.

"Kita akan lihat dulu apakah ini murni dari serikat pekerja kita atau ada mempengaruhi dari luar feredasi serikat pekerja bangunan dan pekerjan umum, coba merusak iklim kerja di ruang lingkup kita, tutup Hendri.

(Red/S A)**

0 comments:

Posting Komentar