Pekanbaru. Suarademokrasiriau.com- Kegiatan Webinar dilaksanakan pada tanggal Senin,21 September 2020 dengan 2 episode dengan menangani 2 provinsi yaitu Riau dan Kepulauan Riau di antara 34 provinsi yang ada di Indonesia. Program BDR ini dilaksanakan diseluruh Indonesia. Kegiatan webinar pagi di laksanakan oleh wilayah Kepri dari pukul 09.00 s/d jam 11.00 WIB dan untuk wilayah Riau pada pukul 14.00 s/d 16.00 WIB. Untuk penanggung jawab pelaksanaan Kepri dilaksanakan oleh Bapak Musnedi,S.Si dan untuk pelaksanaan di Riau Bapak Akhyar, S.Pd, M.Pd. Pelaksanakan kegiatan ini diselenggarakan oleh (BP PAUD dan Dikmas) Provinsi Riau Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat di Jalan Sarwo Edi, Pekanbaru.
Keuntungan kegiatan dari BDR ini bebas akses, biaya pendaftaran gratis dan perserta webinar mendapatkan e-sertifikat selama mengikuti kegiatan tersebut. Cara untuk bisa mengakses kegiatan ini bisa melalui aplikasi Zoom Meating dan Youtube Live Streaming dengan channel Youtube Bp Paud dan Dikmas Provinsi Riau. Untuk mengetahui kegiatan tersebut bisa juga diakses melalui Intagram bppauddikmasriau dan Facebook Bppauddikmasriau.
Menurut keterangan dari Bapak Musnedi, S.Si pelaksanaan ini sangat membantu kegiatan dalam belajar untuk perserta, dikarenakan peserta tidak terbatas untuk mengakses masuk ke dalam kegiatan webinar yg dilaksanakan. Bapak Musnedi S.Si menjelaskan kembali untuk kekurangan dalam pelaksanaan webinar ini hanya ada 2 yaitu kurang leluasanya interaksi peserta dan gangguan jaringan.
Narasumber unsur orang tua (teknis) ibu Rita Prima Yunita dari Inhil yang berprofesi sebagai seorang perawat menanyakan kepada anaknya "bahwa mainan yang dimainkan oleh anak nya itu warna apa dan bentuknya, sehingga orang tua bisa mengajarkan kepada anak mengenai warna dan bentuk suatu permainan" dan ibu (Reni Rahmalia, Pekanbaru) menyatakan pengalaman saya setelah daring yang bertumbuh kembangkan anak saya " saya memiliki 2 orang putra dan sama-sama masih bersekolah, sebelum masa pandemi covid diajar oleh guru, tapi setelah pandemi covid 19 ada orang tua menambah peran lagi sebagai ganda, tetapi perkerjaan semakin bertambah. Saya memutuskan membuat weekly activity ketika kegiatan itu tidak terlalu monoton, yang bertujuan anak-anak tidak bosan yang dirumah kan sementara, karena anak-anak sangat senang belajar melalui outdoor dibandingkan indoor"
Pemberi materi Dra.Hj.Yanti beliau lahir di Pekanbaru pada tanggal 28 Oktober 1962 yang biasa disapa ibu Yanti. Ibu Yanti juga menjadi pamong belajar Madya BP PAUD dan Dikmas Prov Riau. Materi yang disampaikan oleh ibu Yanti yaitu berjudul “Permainan Bermakna Dirumah Selama BDR”. Adapun beberapa manfaat bermain kepada anak usia dini antara lain:
1. Mengembangkan kemampuan berfikir kreatif.
2. Melatih keterampilan memecahkan masalah.
3. Mengembangkan pengetahuan baru.
Ibu Yanti memberikan tips praktis untuk guru dan orang tua antara lain:
1. Bermain harus di sesuaikan dengan kemampuan anak.
2. Alat main harus aman bagi anak.
3. Ciptakan suasana bermain yang menyenangkan.
4. Tidak me.maksakan anak untuk bermain.
Kesimpulan dari materi yang diberikan oleh Ibu Yanti “ orang tua harus memliliki sikap, pengetahuan dan keterampilan. Sehingga anak-anak dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuannya.
(Penulis- Khabib Mustafa)**
0 comments:
Posting Komentar